Klub legendaris Argentina, River Plate mencatat sejarah tersendiri saat memenangi gelar Copa Libertadores 2021, Kamis (20/5/2021) WIB. River Plate dihantam badai cedera dan terpaan masalah dari virus Covid 19 menjelang bentrok di laga puncak Copa Libertadores melawan Santa Fe, klub asal Kolombia. Sebagian besar pemain River Plate pun harus absen dari laga penentuan di Copa Libertadores ini.
Dikutip dari laman Give Me Sport , River Plate hanya memiliki 11 orang pemain yang siap diturunkan dalam laga tersebut. Kesebelas pemain itu sejatinya tidak dalam kondisi 100 persen siap tempur. Selain itu, rival abadi dari Boca Junior ini juga tak memiliki kiper untuk menyongsong laga final tersebut.
Singkatnya, River menunjuk Enzo Perez untuk menjadi penjaga gawang dadakan mereka di partai final. Padahal, Enzo Perez berposisi asli sebagai pemain tengah. Pun kondisi fisiknya juga tidak 100 persen karena ia merasakan sakit di bagian hamstringnya.
Namun ia memilih untuk tampil dan membela panji River Plate. Tak disangka, Enzo Perez dan kolega mampu memenangkan laga tersebut dengan skor 2 1. Enzo Perez hampir saja mencetak clean sheet andai Kelvin Osorio tak menjebol gawangnya.
Atas usaha heroiknya, Perez diganjar dengan penghargaan pemain terbaik. "Berbicara mengenai pertandingan ini, ini sama sekali tidak masuk akal," ungkap Enzo Perez. "Saya mendapat banyak pesan dari para penjaga gawang kami, dan saya juga bertanya pada mereka."
"Pelatih kiper kami juga memberi saran yang bagus." "Ia mengatakan jika bola mendekati daerah kotak penalti dan mengarah ke samping, maka anda harus berjalan secara diagonal," sambungnya. Lantas siapakah sosok Enzo Perez ini?
Enzo Perez lahir di Mendoza, Argentina pada 22 Februari 1986. Ia memiliki nama lengkap Enzo Nicolas Perez. Dikutip dari Transfermarkt , Perez memperdalam ilmu sepak bolanya di tim akademi Godoy Cruz, Argentina.
Setelah berkecimpung di level junior, pada tahun 2003, ia berhasil promosi ke tim senior. Pemain berpostur 179 sentimeter ini mendapat kesempatan bermain di 32 laga. Ia membuat lima gol dan mengoleksi waktu bermain sebanyak 2.599 menit.
Pria yang kini berusia 35 tahun ini berkesempatan menjajal kompetisi sepak bola Eropa. Benfica menjadi pintu masuknya untuk merasakan persaingan di Benua Biru. Ia resmi menjadi pemain Benfica pada musim 2011/2012.
Enzo Perez mampu menancapkan pengaruhnya di lini tengah Benfica. Ia turut mengantar klub yang pernah diperkuat Eusebio itu mengamankan 2 gelar Liga Portugal, 1 Piala Portugal, dan 2 Piala Liga Portugal. Pemain asli Argentina ini tampil dalam 117 pertandingan Benfica dan mencetak 10 gol serta 18 assist.
Performa ciamiknya di Portugal membuat Valencia tergoda untuk memboyongnya. Dengan mahar 25 juta Euro, Enzo Perez resmi menjadi pemain anyar Valencia pada musim 2014/2015. Selama dua tahun di Spanyol, ia tampil di 74 laga Los Che.
Setelah itu, ia memutuskan kembali ke tanah kelahirannya dengan membela panji River Plate. Enzo Perez menjadi pemain River Plate sejak musim 2017/2018 hingga sekarang. Ia total sudah mempersembahkan empat gelar bergengsi untuk River Plate semenjak bergabung.